CARA PEMBUATAN PROBIOTIK
Probiotik adalah larutan
berisi mikroba hidup yang menguntungkan bagi inang dalam hal ini ikan budidaya.
Mikroba itu antara lain bakteri asam laktat seperti lactobacillus,
Carnobacterium, beberapa kelompok Bacillus dan Pseudomonas.
Prof. Dr. Agus Irianto,
MSc PhD, guru besar mikroba Fakultas
Biologi Universitas Jenderal Soedirman Di Purwokerto mengungkapkan
probiotik pada akuakultur besar manfaatnya. Probiotik bisa berperan antara lain
sebagai imun untuk daya tahan, menghambat pathogen, dan peningkatan nilai
nutrisi melalui penyerapan maksimal.
Probiotik Ala kelompok Sidomakmur.
Jamu (Probiotik) pakan lele yang
dibuat oleh kelompok perikanan Sidomakmur ini sudah menjadi materi magang
binaan Food and Agricultur Organisation (FAO) Perwakilan Indonesia. Probiotik
adalah suplemen campuran untuk pakan lele yang sangat berfungsi untuk :
-
Menambah daya tahan lele terhadap serangan penyakit
-
Memudahkan pencernaan lele untuk menyerap makanan
-
Menambah nafsu makan, terutama untuk lele yang tidak nafsu
makan akibat stress
-
Menguraikan bakteri akibat dari sisa-sisa pakan dan kotoran
ikan
Atas dasar keuntungan tersebut, maka
kelompok perikanan “Sidomakmur” telah berusaha menguji formula yang tepat untuk
membuat probiotik, yaitu dengan mencampurkan bahan-bahan ekstrak dan hal ini
sangat mudah ditemui di pasaran atau lingkungan kita.
Bahan Dasar
:
- Temulawak
- Kencur
- Kunyit
- Asem
- Tetes/Molases
- Microba (Yacult)
Bahan dasar tersebut
biasanya digiling dan dicampur, tetapi bisa juga dilakukan dengan membuat :
1.
Sinom (Jamu kunir
asem) ; 1 liter Rp. 5000
2.
Jamu beras kencur 1 liter Rp.
5000
3.
Jamu Temulawak 0,5
liter Rp. 3000
4.
Tetes / Molases 0,5 Liter Rp. 1500
5.
Yakult 1 botol RP. 1500
Cara membuat :
1.
Campurkan jamu sinom, beras kencur, temulawak dalam satu
wadah, aduk hingga merata
2.
Tambahkan tetes kedalam campuran sambil diaduk, tambahkan air
1 liter dan aduk kembali
3.
Campurkan yakult kedalam larutan tadi dan aduk kembali
4.
Masukkan campuran tersebut kedalam jerigen dan tutup rapat
5.
Diamkan selama 10 hari agar mikroba di dalam campuran
berkembang biak, tetapi buka tutup jerigen 1-2 kali sehari agar tidak meledak
atau mengeluarkan uap di dalam jerigen.
6.
Setelah hari ke-11 probiotik tersebut dapat digunakan
Cara Pemakaian :
- Campurkan jamu 100 ml dengan air 500 ml, aduk hingga merata.
- Tutup larutan tersebut biarkan selama kurang lebih semalam
- Tebarkan larutan probiotik tersebut ke dalam kolam.
- Bisa dicampurkan kedalam 1 kg pakan, diamkan pakan tersebut hingga 15-20 menit, sehingga campuran probiotik meresap ke dalam pakan. Pakan siap diberikan ke lele.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar